Kamboja Jajaki Sinergi dengan Pemprov Jateng di Bidang Pendidikan dan Produk Halal

- Reporter

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG – Delegasi Kerajaan Kamboja sekaligus Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Kamboja menemui Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin di Semarang, Rabu 22 Oktober 2025.

Pertemuan tersebut menjadi kelanjutan dari kunjungan delegasi DMDI pusat yang terjadi pada Juni 2025 lalu.

Perbincangan mengerucut pada peluang sinergi yang lebih konkret antara Kamboja dan Jawa Tengah, khususnya dalam pengembangan pendidikan Islam, industri halal, dan pengolahan pangan.

Menteri Senior Urusan Islam Kerajaan Kamboja, Datuk Othsman Hassan, mengatakan kerja sama ini penting untuk mempererat hubungan antara komunitas Muslim dan Melayu di Asia Tenggara.

“Kegiatan seperti ini sudah sering kami lakukan, dan kami ingin memperkuat kerja sama di antara negara-negara Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI), termasuk Indonesia, Malaysia, dan Kamboja,” lanjutnya.

Datuk Othsman menambahkan, Kamboja memiliki banyak potensi bahan baku untuk produk halal yang bisa dikembangkan bersama Indonesia.

Baca Juga :  Nestlé Indonesia Wujudkan Komitmen Cegah Stunting Lewat Program Pendampingan Gizi di Batang

“Di Kamboja, ada banyak bahan-bahan mentah untuk industri halal. Tapi dari segi tenaga kerja dan industri, upah pekerjanya masih belum tinggi. Jadi ini peluang besar untuk kita bekerja sama dalam ekspor dan pengolahan produk halal,” ungkapnya.

Ia juga berharap hubungan persaudaraan antara masyarakat Muslim Kamboja dan Indonesia bisa terus diperkuat melalui program ekonomi, budaya, dan pendidikan Islam.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin menyambut baik rencana kerja sama tersebut. Ia mengatakan, saat ini sudah ada sejumlah pesantren di Jawa Tengah yang menjalin hubungan dengan lembaga pendidikan dari Kamboja.

“Sudah ada kerja sama dengan beberapa pondok pesantren di Jawa Tengah, termasuk Pondok Pesantren Isy Karima. Kebetulan pimpinan Isy Karima itu kawan saya semasa kuliah di Suriah, jadi ini mudah untuk kita tindak lanjuti,” jelasnya.

Baca Juga :  PLN - Pindad Sinergi Kembangkan Pembangkit Listrik Bersih Untuk Wilayah 3T

Selain pendidikan, Taj Yasin mengatakan, kedua pihak juga sepakat untuk memperluas kolaborasi di sektor pertanian, khususnya pengolahan padi dan pengembangan produk halal.

“Di Kamboja itu melimpah padi, dan ini bisa kita kerja samakan pengolahannya dengan Jawa Tengah dan Indonesia. Dengan begitu, kita bisa saling menumbuhkan ekonomi, khususnya untuk produk-produk halal,” ujar Yasin.

Ia menegaskan, kerja sama seperti ini tak hanya memperkuat ekonomi umat, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk mempererat hubungan antarnegara serumpun.

“Peluang-peluang seperti ini penting untuk terus dikembangkan, agar umat Islam di Asia Tenggara bisa maju bersama,” tambahnya.

Pertemuan antara Datuk Othsman Hassan dan Wagub Jateng Taj Yasin menjadi momentum penting bagi penguatan diplomasi kultural dan ekonomi antara Kamboja dan Jawa Tengah.*

 

Berita Terkait

Dubes Inggris Temui Gubernur Ahmad Luthfi, Bahas Kerja Sama Strategis di Jawa Tengah
AXA Mandiri Perluas Inklusi Keuangan, Edukasi 100 UMKM dan Beri Perlindungan Asuransi Gratis
Negara Hadir, Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025
Sujarwanto hingga Irwan Hidayat, 19 Tokoh Dinobatkan Sebagai Figur Inspiratif 2025
Ombudsman RI Puji Pemprov Jateng, Aduan Penerimaan Murid Baru Berkurang Drastis
Ahmad Luthfi Ajak Warga Jateng Teladani Semangat Pahlawan Pertempuran Lima Hari Semarang
BeritaKita Publisher dan Suara Pembaruan News Apresiasi 19 Tokoh Inspiratif Nusantara 2025
Ahmad Luthfi Ingatkan Menteri KKP Tuntaskan Janji Revitalisasi Tambak di Jateng

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:25 WIB

Kamboja Jajaki Sinergi dengan Pemprov Jateng di Bidang Pendidikan dan Produk Halal

Rabu, 22 Oktober 2025 - 19:15 WIB

Dubes Inggris Temui Gubernur Ahmad Luthfi, Bahas Kerja Sama Strategis di Jawa Tengah

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:13 WIB

AXA Mandiri Perluas Inklusi Keuangan, Edukasi 100 UMKM dan Beri Perlindungan Asuransi Gratis

Minggu, 19 Oktober 2025 - 05:16 WIB

Negara Hadir, Pemerintah Targetkan 1.285 Desa Terang di 2025

Jumat, 17 Oktober 2025 - 23:08 WIB

Sujarwanto hingga Irwan Hidayat, 19 Tokoh Dinobatkan Sebagai Figur Inspiratif 2025

Berita Terbaru