Dukung Asta Cita, Kejati Ponco Awasi Program Makan Bergizi Gratis di Jawa Tengah

- Reporter

Senin, 3 Februari 2025 - 16:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kajati Jateng Ponco Hartanto didampingi Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah, dan Kepala Dinkes Jateng Yunia D S saat memantau program MBG di SMAN 4 Semarang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/2). Foto : Dok.Kejati

Kajati Jateng Ponco Hartanto didampingi Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah, dan Kepala Dinkes Jateng Yunia D S saat memantau program MBG di SMAN 4 Semarang, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/2). Foto : Dok.Kejati

Semarang – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Tengah, Dr. H Ponco Hartanto, SH MH, melakukan kunjungan langsung memantau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMA Negeri 4 Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (3/2). Kehadiran Kajati, untuk reka turut memastikan agar program MBG yang diselenggarakan di SMA Negeri 4 Kota Semarang ini dapat dilaksanakan dengan baik dan tanpa penyimpangan. serta upaya pemerintah untuk memastikan kebutuhan gizi para siswa dapat terpenuhi guna mendukung prestasi mereka di sekolah.

Dalam peninjauannya, Kajati Ponco didampingi Asisten Intelijen (Asintel) Freddy Simanjuntak, SH MH, Kabag TU Kejati Bambang Sunoto, SH, Kepala Dinas Pendidikan Prov Jateng Dr. Uswatun Hasanah, SPd, MPd, Kepala Dinas Kesehatan Prov Jateng Yunita Dyah Suminar, SKM, MSc, MSi dan Kepala Sekolah SMA Negeri 4 Kota Semarang, Wiwien Sri Winarni.

Kajati menegaskan, pelaksanaan MBG terpantau aman, lancar, tepat sasaran mutu dan anggarannya. Hasil pengawasan dan pendampingan telah dilakukan selama satu bulan.

“Sejak pelaksanaan dimulai sebulan lalu, program ini berjalan dengan sangat lancar. Semua kebutuhan gizi yang diberikan kepada siswa, seperti sayur bening bayam, telur, pisang, dan bakso khas Semarang, telah disalurkan dengan tepat sasaran, ” ujarnya.

Baca Juga :  Telkomsel Education Day Yogyakarta: Langkah Nyata Menuju Digitalisasi Sekolah

Melalui pendampingan ini, pihaknya menjamin pendistribusian MBG benar-benar tepat sasaran. Hal itu sesuai Instruksi Presiden melalui Jaksa Agung dan Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) yang telah menugaskannya untuk mengawasi program unggulan pemerintah.

“Kami mengawal dan juga mendampingi makan bergizi gratis. Harapan kami, program ini bisa berjalan dengan baik sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Presiden dan Wakil Presiden,” ucapnya.

Pihaknya, juga menegaskan pentingnya pengawasan terhadap program MBG, mengingat besarnya anggaran yang dialokasikan, yakni sekitar Rp 71 triliun. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk memastikan program ini dapat memberikan manfaat optimal bagi siswa di seluruh Indonesia.

“Kami akan terus mengawal program ini agar pelaksanaannya tepat sasaran dan tidak ada penyimpangan. Masyarakat juga diharapkan turut berperan serta dalam mengawasi agar manfaat dari program ini bisa dirasakan oleh semua siswa,” tambahnya.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jateng Yunita Dyah Suminar mengatakan evaluasi selama sebulan pelaksanaan MBG ini berjalan baik, tidak ada keluhan terkait menu, hingga jam makan. Utamanya, baginya gerakan program ini untuk makan bergizi, bukan sekedar kenyang.

Baca Juga :  Dorong Investasi BI dan Pemprov Jateng Gelar CJBIF, Semester I/2025 Investasi Capai Rp 21 Triliun

Pihaknya,juga mengevaluasi keracunan yang pernah terjadi di Sukoharjo. Ia menyatakan, pada prinsipnya semua mitra penyedia harus waspada baik dari sisi pengolahannya termasuk cuci tangan terlebih dahulu, kemudian proses memasak, dan distribusinya. Bagi pengelola, lanjutnya, harus mengolah makanan dengan laik higienis dan sanitasi.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 4 Kota Semarang, Wiwien Sri Winarni, menyatakan program MBG di sekolah yang dipimpinnya semakin membaik dari waktu ke waktu.

“Kami sangat bersyukur atas pendampingan dari Kejaksaan, sehingga distribusi makan bergizi ini semakin tepat waktu, bahkan terkadang lebih cepat dari yang dijadwalkan. Program ini menyasar 792 siswa di kelas X dan XI, dan kami berharap ini bisa terus mendukung peningkatan kualitas pendidikan,” tuturnya.

Program MBG ini merupakan upaya pemerintah untuk memastikan setiap siswa mendapatkan asupan gizi yang cukup, sebagai bagian dari peningkatan kualitas sumber daya manusia di masa depan. Kejati Jateng, memastikan akan terus mengawal agar pelaksanaannya berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.***

Berita Terkait

Wagub Jateng Dorong Gerakan Hijau di Waduk Mrica Banjarnegara untuk Cegah Sedimentasi
Program Speling Berbuah Manis, Pemprov Jateng Peroleh Bantuan Alat TBC Portable
Gus Yasin Ajak Negara Sahabat Investasi di Sektor Pariwisata Jawa Tengah
PKK Jateng Kenalkan Kencan Bumil, Integrasikan USG dan Layanan Cek Kesehatan Gratis
Dorong Partisipasi PAUD, Nawal Yasin Inisiasi Integrasi Layanan Posyandu di Jateng
Program Makan Bergizi Gratis Menyapa Warga Desa Kedungpring Cilacap
DPR dan BGN Sosialisasikan MBG di Blora, Bangun Generasi Sehat, Cerdas dan Berkualitas
Dukung Pesantren Obah, UNDIP Ajak Santri Bersemangat Kuliah Global

Berita Terkait

Minggu, 26 Oktober 2025 - 10:39 WIB

Wagub Jateng Dorong Gerakan Hijau di Waduk Mrica Banjarnegara untuk Cegah Sedimentasi

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 22:26 WIB

Program Speling Berbuah Manis, Pemprov Jateng Peroleh Bantuan Alat TBC Portable

Jumat, 24 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Gus Yasin Ajak Negara Sahabat Investasi di Sektor Pariwisata Jawa Tengah

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:20 WIB

PKK Jateng Kenalkan Kencan Bumil, Integrasikan USG dan Layanan Cek Kesehatan Gratis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:08 WIB

Dorong Partisipasi PAUD, Nawal Yasin Inisiasi Integrasi Layanan Posyandu di Jateng

Berita Terbaru