Tambah Ruang Kelas Baru, Ground Breaking Sekolah Citra Kasih Tahap 2 Dimulai

- Reporter

Kamis, 10 April 2025 - 15:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GROUND BREAKING - Tingkatkan kualitas oembelajaran , Sekolah Citra Kasih (SCK) mulai melakukan pembangunan gedung baru tahap 2 di Semarang. (tya)

GROUND BREAKING - Tingkatkan kualitas oembelajaran , Sekolah Citra Kasih (SCK) mulai melakukan pembangunan gedung baru tahap 2 di Semarang. (tya)

SEMARANG – Sekolah Citra Kasih (SCK) dalam upaya mengoptimalkan fasilitas belajar agar siswa dapat belajar lebih optimal mulai melakukan pembangunan gedung baru tahap kedua. Pembangunan dilakukan untuk memenuhi kapasitas kelas, mengingat jumlah siswa terus bertambah.

Prof. Dr. Ir. Denny Bernardus, M.M. – Executive Board Ciputra Edukasi menyampaikan total luas lahan SCK mencapai 7.437 m2 dan pada tahap pertama sudah dibangun 3.000 m2. Pada awal beroperasi SCK tahun 2022, baru memiliki 27 siswa dan kini sudah mencapai 260 lebih siswa . Mengungat jumlah siswa terus bertambah, SCK kembali melakukan Ground Breaking tahap kedua di atas lahan 3.000 m2

“Dari tahun ke tahun jumlah siswa terus meningkat, sehingga membutuhkan kelas baru dan berbagai fasilitas lainnya. Untuk itu mulai hari ini, Kamis (10/4/2025), kami melakukan pembangunan tahap kedua, guna memenuhi kebutuhan siswa yang terus bertambah. Pembangunan ini diharapkan selesai tahun pada Juli 2026 sudah bisa dipakai untuk kegiatan belajar mengajar,” ujarnya.

Fenny Sukamto, School General Manager SCK menyampaikan pembangunan tahap kedua ini meliputi kelas baru, laboratorium IPA, laboratorium komputer, ruang OSIS, kelas nodern untuk mendukung kreatifitas para siswa. Diharapkan dengan pembangunan kelas baru ditargetkan mampu menampung  400 siswa baru.

Baca Juga :  Dalam Khotbah Jumat di Polda Jateng, Gus Nasrul Serukan Taubat Nasional Pijakan Membangun Negara

“ Adanya pembangunan kelas baru ini diharapkan kualitas pendidikan di SCK semakin berkualitas, dan kapasitas siswa tentunya akan bertambah menjadi 750 siswa, dengan masing-masing kelas berisi 28-30 siswa,” tuturnya.

Ditambahkan dalam pembelajaran di SCK para siswa diajarkan untuk selalu melakukan inovasi dan mengerjakan projeck projeck.  Jadi para siswa tidak  diajarkan konsumtif. Sebaliknya mereka harus mampu menciptakan sesuatu yang bergyna bagi dirinya maupun orang lain.

Seiring dengan kemajuan teknologi, sistim pengajaran juga sudah menggunakan flat panel sehingga memudahkan suswa berinteraksi. Sedangkan fasilitas pendukung yang dimiliki SCK antara lain fasilitas ruang audio visual, ruang guru kelas modern, lapangan olahraga volyy dan basket 

Sesuai dengan arahan Dinas Pendidikan  kota Semarang, SCK juga memberikan beasiswa untuk anak dari keluarga tidak mampu yang berprestasi. Kuota beasiswa yang sudah diberikan  sekitar 10 persen dari jumlah siswa yang ada, dan ini akan dilakukan secara terus menerus.

“ Beasiswa kami berikan untuk anak- anak yang berprestasi. Sampai saat ini kami sudah memberikan beasiswa kepada 5 anak berprestasi,” jelas Vincencia Harsanti, S.Sos., S.Pd. – Head of School.

Baca Juga :  Action Day SD IT Annida Sokaraja: Edukasi Pola Asuh Efektif dan Penampilan Kreativitas Siswa

Ditambahkan Prof Dr Ir Bernadus, pembangunan gedung baru ini merupakan wujud  komitmen  SCK untuk meningkatkan kualitas pendidikan di SCK sekaligus mencipatkan lingkungan holistik.

Selain itu SCK juga berkolaborasi dengan universitas Ciputra. Khusus siswa kelas XI, yang ingin melanjutkan kuliah di universias Ciputra dapat mencicil 19 SKS. Para siswa yang berminat dapat mengikuti kuliah dengan para dosen tanpa menganggu kegiatan belajar di SMA.

“Kolaborasi ini dilakukan dengan harapan para siswa lebih fokus dalam pembelajaran. Untuk waktunya tidak mengganggu pembelajaran di SMA, karena waktunya berbeda,” tambahnya.

Bagi siswa yang ingin menabung SKS lanjut, Victor Effendi, S.E., M.M., CMA. – Wakil Rektor Univ Ciputra,  tentunya akan dikenai tambahan biaya untuk kuliah. Sedangkan mata kuliah yang diajarkan masih yang bersifat umum   seperti bahasa Indonesia,  Pancasila  dan lainnya.

“Kami merasa tidak ada persoalan bagi para guru-guru kami dengan penambahan muatan dari para dosen-dosen. Kami bisa menjalankan program ini  dan langsung menyentuh ke program studi. Para siswa bisa mengambil jurusan manajemen, IT,  Kedokteran dan lainnya,” tambahnya. (*)

Berita Terkait

Jateng Ajak Santri Optimalkan Lahan Pesantren untuk Ketahanan Pangan
Speling Diterjunkan ke Ribuan Pesantren, Pemprov Jateng Gencarkan Layanan Kesehatan Santri
Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Luncurkan Beasiswa Santri sebagai Wujud Komitmen Pendidikan Pesantren
MBG di Semarang Jadi Upaya Strategis Tingkatkan Gizi dan Kualitas SDM Anak
Taj Yasin Dorong Pesantren Harus Jadi Teladan Pencegahan Kekerasan Anak dan Perempuan
Cegah Penyakit dari Air dan Tangan: PKK Jateng Giatkan CTPS di Pesantren
Program PAUD Emas Jateng Hadirkan Pemerataan Pendidikan Anak Usia Dini Lewat Swadaya Masyarakat
Mengenalkan Tradisi Bahari, SMP Nasima Belajar di Galangan Kapal Batang
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:30 WIB

Jateng Ajak Santri Optimalkan Lahan Pesantren untuk Ketahanan Pangan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 10:20 WIB

Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Luncurkan Beasiswa Santri sebagai Wujud Komitmen Pendidikan Pesantren

Selasa, 21 Oktober 2025 - 19:10 WIB

MBG di Semarang Jadi Upaya Strategis Tingkatkan Gizi dan Kualitas SDM Anak

Selasa, 21 Oktober 2025 - 12:37 WIB

Taj Yasin Dorong Pesantren Harus Jadi Teladan Pencegahan Kekerasan Anak dan Perempuan

Jumat, 17 Oktober 2025 - 10:04 WIB

Cegah Penyakit dari Air dan Tangan: PKK Jateng Giatkan CTPS di Pesantren

Berita Terbaru