Cegah Banjir Meluas, Ahmad Luthfi Gandeng BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca di Semarang

- Reporter

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi terus berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan instansi terkait untuk mengupayakan rekayasa (modifikasi) cuaca di Kota Semarang dan sekitarnya. Hal ini guna mengatasi banjir dan mencegah tingginya curah hujan di daerah tersebut.

“Saya terus koordinasi dengan pusat (BMKG dan BNPB) untuk rekayasa cuaca,” ujar Ahmad Luthfi saat meninjau dan menyerahkan bantuan di Kecamatan Genuk, Kota Semarang pada Senin, 27 Oktober 2025.

Menurut dia, rekayasa cuaca dinilai perlu, mengingat dalam lima hari terakhir wilayah Semarang, Demak, dan sekitarnya terus diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi.

Pihaknya juga terus koordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk memantau kondisi cuaca di Jawa Tengah.

Baca Juga :  Meski Ada Efisiensi Anggaran, Rumah Bersubsidi di Jateng Tetap Diminati

Ahmad Luthfi menjelaskan, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota terus bersinergi dalam penanganan banjir di Kota Semarang dan Kabupaten Demak. Baik itu jangka pendek, menengah, maupun panjang. Jangka pendeknya adalah terus mengecek kondisi masyarakat korban banjir agar kebutuhan dasarnya tidak terganggu, termasuk fasilitas umumnya.

“Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi dan kabupaten/kota standby 1×24 jam,” kata dia.

Adapun jangka panjangnya, pemerintah saat ini masih dalam proses pengerjaan tanggul laut (giant sea wall) yang menghubungkan Semarang-Demak. Selain itu juga sedang melakukan pengerjaan kolam retensi Terboyo dan Sriwulan.

“Ada dua kolam yang nanti bisa menampung, diharapkan awal 2026 selesai,” ungkap Luthfi.

Camat Genuk, Pranyoto mengatakan, banjir di wilayahnya sudah memasuki hari keenam. Beberapa daerah yang terdampak antara lain Kelurahan Gebangsari, Genuksari, Muktiharjo Lor, Terboyo Wetan, dan Trimulyo. Titik genangan tertinggi ada di depan RSI Sultan Agung yang sempat mencapai 80 cm.

Baca Juga :  Viral! Gubernur Ahmad Luthfi Guyoni Wali Kota Tegal: Aja Mung Kromas-Kramas Wae

“Pompa ada 27 titik, tersebar di beberapa sungai. Pompa itu berada di Kali Tenggang, Kali Sringin, kali Babon, dan belakang terminal Terboyo,” katanya.

Ia bersama instansi terkait dan seluruh lurah terus melakukan upaya penanganan dan menyiapkan antisipasi apabila ada peningkatan air yang saat ini sudah mulai surut. Selain itu juga menyiapkan antisipasi dalam beberapa bulan ke depan.

“Semoga saja sudah tidak ada (banjir) lagi. Karena prediksi BMKG masih akan ada hujan lagi. Insya Allah kita siap menghadapi musim hujan,” kata dia.***

Berita Terkait

Sodetan Sungai Sayung, Terobosan Ahmad Luthfi Tangani Genangan Depan Polytron Demak
Ahmad Luthfi Cek Posko Kesehatan dan Distribusi Bantuan Banjir di Genuk Semarang
Wagub Taj Yasin: Pompa 6.000 Lps Siap Percepat Surutkan Banjir Semarang
Gus Yasin: Jangan Lalai, Polio Bisa Muncul Lagi Jika Imunisasi Turun
Wagub Jateng Dorong Gerakan Hijau di Waduk Mrica Banjarnegara untuk Cegah Sedimentasi
Program Speling Berbuah Manis, Pemprov Jateng Peroleh Bantuan Alat TBC Portable
Gus Yasin Ajak Negara Sahabat Investasi di Sektor Pariwisata Jawa Tengah
PKK Jateng Kenalkan Kencan Bumil, Integrasikan USG dan Layanan Cek Kesehatan Gratis

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 15:21 WIB

Sodetan Sungai Sayung, Terobosan Ahmad Luthfi Tangani Genangan Depan Polytron Demak

Senin, 27 Oktober 2025 - 13:20 WIB

Cegah Banjir Meluas, Ahmad Luthfi Gandeng BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca di Semarang

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:54 WIB

Ahmad Luthfi Cek Posko Kesehatan dan Distribusi Bantuan Banjir di Genuk Semarang

Minggu, 26 Oktober 2025 - 20:18 WIB

Wagub Taj Yasin: Pompa 6.000 Lps Siap Percepat Surutkan Banjir Semarang

Minggu, 26 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Gus Yasin: Jangan Lalai, Polio Bisa Muncul Lagi Jika Imunisasi Turun

Berita Terbaru